Bisnis.com, JAKARTA - Bantuan yang diberikan seluruh jajaran Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) untuk pendanaan Pebalap Nasional Rio Haryanto berlaga di Formula 1 (F1), telah mencapai Rp262 juta hingga Senin (7/3/2016).
Deputi Bidang Pengembangan Pemuda Sakhyan Asmara selaku panitia penggalangan dana Kemenpora dalam keterangannya di Jakarta, mengemukakan jumlah bantuan yang berhasil terkumpul dari kementerian yang mengurusi sektor pemuda dan olahraga itu, saat ini sudah sebesar Rp262 juta.
Bantuan pendanaan tersebut, katanya, berasal dari sekretariat, sejumlah biro, beberapa deputi, serta sumbangan dari bagian sekuriti, dan masih dibuka bagi pekerja yang masih ingin berpartisipasi.
Sementara itu, Menpora Imam Nahrawi mengatakan, penggalangan dana ini merupakan bentuk solidaritas untuk ikon kebanggaan bangsa dari Kemenpora, karena seperti yang diketahui pebalap berusia 23 tahun ini akan berlaga di seri pembuka F1 musim 2016, yang akan berlangsung di Sirkuit Melbourne, Australia, 20 Maret 2016.
Selanjutnya, nilai yang harus disiapkan pebalap asal Jawa Tengah itu adalah sebesar 15 juta euro atau senilai Rp225 miliar, yang mana saat ini pembayaran kepada Manor masih kurang sebesar 7 juta euro.
Menpora juga membantah mengenai rumor tentang pemotongan gaji pegawai untuk membantu Rio yang dilakukan di lingkungan Kemenpora, hal ini karena penggalangan dana dilaksanakan secara sukarela.
Berdasarkan informasi yang dihimpun dari laman resmi Kemenpora, masyarakat kini juga dapat berpartisipasi dalam penggalangan dana bertema "Solidaritas Merah Putih Untuk Rio Haryanto", melalui nomor rekening Bank Mandiri 122.0000.882.012, atas nama Rio Haryanto.
PNS di Kemenpora Galang Dana Rp262 Juta untuk Rio Haryanto
Bantuan yang diberikan seluruh jajaran Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) untuk pendanaan Pebalap Nasional Rio Haryanto berlaga di Formula 1 (F1), telah mencapai Rp262 juta hingga Senin (7/3/2016).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
4 jam yang lalu