Bisnis.com, JAKARTA - Pegolf Jordan Spieth membuktikan ketangguhannya dengan mencatat skor 64 pukulan atau enam di bawah par untuk memimpin satu pukulan setelah putaran pertama Byron Nelson di Irving, Texas, Amerika Serikat, pada Jumat pagi WIB (20/5/2016).
Hanya 6 hari setelah dia tersingkir di Players Championship, Spieth menunjukkan keperkasaannya di kandang dengan mencetak birdie di lubang pertama di padang golf TPC Four Seasons Resort di Irving.
Dia mengambil keuntungan dengan bermain pagi hari yang diwarnai gerimis kecil yang mengguyur lapangan, dan sementara memimpin satu pukulan atas pegolf Spanyol Sergio Garcia, Danny Lee dari Selandia Baru dan pegolf AS Johnson Wagner yang masing-masing mencatat skor 63 pukulan.
Sementara itu 33 pegolf belum menyelesaikan permainan putaran pertama karena kondisi cuaca yang mengakibatkan permainan ditunda.
Spieth pertama kali bermain di kejuaraan Tur PGA di Byron Nelson 2010, dan saat itu usianya baru 16 tahun, namun dia mampu meraih posisi bersama ke-16.
Dia praktis sudah istirahat selama empat pekan sebelum dia pekan lalu beraksi di Players Championship, dimana dia harus tersingkir awal setelah bermain buruk di dua putaran, dimana tampak dia frustrasi. Namun kali ini sepertinya dia tidak ingin melakukan kesalahan kembali dengan bermain akurat.
"Memasukkan bola lewat pukulan chip (pada lubang pertama) dan itu menyelamatkan satu pukulan dan setengah pukulan. Mengambil keuntungan dari permainan lubang yang mudah dan membuat pukulan putt dari pertengahan area green," kata Spieth.
"Tapi ada sedikit kecolongan kendali dengan permainan iron saya di beberapa lubang yang mudah, dan saya akan memperbaikinya," tambahnya.