Bisnis.com, LONDON – Harapan petenis Eugenie Bouchard untuk mengulangi laju ke final pada 2014 harus berakhir setelah dikalahkan oleh mantan pemain kriket Ashleigh Barty pada babak kedua Wimbledon di London, Inggris, pada Kamis (5/7/2018).
Petenis Kanada, yang peringkatnya terjun ke posisi 188 dari sebelumnya di peringkat lima dunia pada 2014, harus melewati tiga pertandingan kualifikasi untuk bisa masuk babak utama di All England Club.
Upaya memenangi empat pertandingan selama sepekan lalu untuk maju ke babak kedua itu terlihat memberi pengaruh besar pada Bouchard saat dia tidak bisa berbuat banyak untuk menghentikan kebangkitan unggulan ke-17 Barty dari ketinggalan 2-5 pada set kedua untuk mengamankan kemenangan 6-4, 7-5.
Bouchard yang bahkan sempat mendapat set point saat kedudukan 5-3 ketika Barty memegang servis, tapi petenis asal Australia itu, yang mengambil jeda selama dua tahun dari dunia tenis pada 2014 untuk berkiprah pada olahgraga kriket, merenggutnya, dan memenangi lima gim beruntun untuk menyudahi lawannya yang berusia 24 tahun itu.
Kemenangan tersebut membawa Barty ke putaran ketiga untuk pertama kalinya. Dia akan menghadapi unggulan ke-14 Daria Kasatkina atau petenis Kazakhstan Yulia Putintseva.