Bisnis.com, JAKARTA – Komisi Grand Prix mengambil keputusan dalam mendefinisikan kembali arti bendera yang dikibarkan saat balapan MotoGP.
Sekadar informasi, komisi tersebut terdiri dari Carmelo Ezpeleta (Dorna, Chairman), Paul Duparc (FIM), Herve Poncharal (IRTA) dan Biense Bierma (MSMA) dalam rapat yang diadakan di Lusail pada 4 Maret 2022 memutuskan untuk mendefinisikan kembali dua bendera dan lampu indikator yang menunjukkan kurangnya cengkeraman di lintasan.
Pertama, bendera kuning dengan garis merah. Bendera tersebut berarti cengkeraman yang kurang baik di beberapa sektor sirkuit yang disebabkan oleh selain hujan.
Adapun, kondisi licin yang dimaksud bisa jadi karena adanya tumpahan oli, kerikil, rumput, atau kotoran lainnya. Bendera harus dikibarkan di setiap pos marshal atau dengan lampu digital di sekitar sirkuit.
Kedua, bendera putih dengan silang merah, di mana apabila bendera ini dikibarkan, berarti kondisi lintasan di sektor tersebut licin termasuk arena hujan yang mempengaruhi kondisi lintasan. Bendera ini juga harus dikibarkan di pos marshal.
"Dengan kesepakatan bersama FIM, agar konsisten, arti yang sama untuk bendera tersebut juga akan digunakan di (balapan) FIM dan seri nasional lainnya," tulis MotoGP, dikutip melalui laman resmi MotoGP, Minggu (13/3/2022).
Selain itu, arti bendera yang berkibar di balapan MotoGP masih sama. Pertama ada bendera hijau yang berarti sirkuit aman dilintasi pembalap.
Selanjutnya ada bendera kuning yang mengindikasikan adanya situasi bahaya. Pembalap harus memahami kondisi bendera kuning dan harus menyiapkan diri untuk berhenti, juga tidak dibolehkan menyalip pembalap lainnya.
Tidak hanya itu, terdapat bendera merah yang artinya balapan atau sesi latihan harus dihentikan. Pembalap harus memperlambat laju motor dan kembali ke paddock secepatnya.
Kemudian, bendera putih berarti hujan turun, pembalap MotoGP harus masuk ke pit box untuk mengganti motor khusus hujan. Juga ada bendera hitam dengan nomor pembalap yang artinya pembalap tersebut harus segera ke pit box.
Selanjutnya, bendera hitam dengan bulatan oranye di tengahnya yang menyebut bahwa ada masalah mekanis pada motor yang bisa membahayakan pembalap lannya.
Terakhir, terdapat bendera kotak-kotak hitam putih atau chequered flag yang berarti sesi latihan, kualifikasi atau balapan telah selesai.